Halo Semuanyaaa, selamat datang kembali di artikel saya yang selanjutnya. Pada artikel ini kita akan membahas manfaat arang batok kelapa untuk tanaman. Nah sebelum manfaatnya alangkah lebih baik kita mendalami apa itu arang batok kelapa. Yuk Simak Penjelasannya !!!
Salah satu limbah pertanian yang dapat dijadikan pupuk organik adalah tempurung kelapa. Tempurung kelapa dijadikan pupuk dalam bentuk arang. Arang tempurung kelapa dapat dijadikan pupuk organik karena mengandung unsure hara P (Fosfor), K (Kalium) Na (Natrium), Mg (Magnesium) dan unsure lainnya. Unsur kalium pada arang tempurung kelapa memiliki komposisi 45.01% yang dapat digunakan sebagai tempat tidur kalium dari pupuk anorganik.
Peranan utama unsur kalium bagi tanaman adalah untuk membentuk protein dan karbohidrat dan dapat memperkokoh tubuh tanaman agar bunga dan buah tidak berguguran. Gejala kekurangan kalium dapat dilihat dari daun tanaman mengeriting dan mengerut terutama pada daun yang tua, kemudian timbul bercak kecoklatan, menguning dan akhirnya tanaman mati.
Manfaat Arang Batok Kelapa Untuk Tanaman
1. Meningkatkan pH tanah
pH tanah adalah tingkat keasaman atau kebasaan suatu benda yang diukur dengan skala pH antara 0 hingga 14. Jika angka skala pH kurang dari 7 benda dikatakan bersifat asam dan jika skala pH lebih dari 7 disebut basa. Jika skala pH adalah 7 maka benda tersebut bersifat netral, tidak asam maupun basa. Kondisi tanah yang paling ideal untuk tumbuh dan berkembangnya tanaman adalah tanah yang bersifat netral.pH arang sekam cukup tinggi, yaitu antara 8,5 sampai 9.0 sehingga sangat baik digunakan untuk meningkatkan pH pada tanah asam.
2. Menjaga kondisi tanah tetap gembur
Arang sekam jika digunakan sebagai campuran media tanam yang dapat bermanfaat untuk menjaga
kondisi tanah tetap gembur, karena memiliki porositas tinggi dan ringan.
3. Mengisolasi penyakit dan menyerap racun di dalam tanah
Di dalam tanah terdapat racun dan penyakit yang merugikan tanaman, tetapi sebelum racun dan penyakit tersebut menyerang tanaman yang sudah diikat dan diserap oleh arang sekam, atau dengan kata lain arang sekam bermanfaat sebagai absorban untuk menekan jumlah mikroba patogen.
4. Mengikat unsur hara
Arang memiliki pori-pori yang banyak, karena itu meskipun bentuknya besar arang tetap ringan, tak terkecuali arang sekam.
Pori-pori tersebut berfungsi untuk mengikat dengan cara menyerap unsur hara, dan jika unsur hara sudah diserap maka saat disiram, unsur hara tidak larut udara terbawa.
Pori-pori tersebut juga menjadi tempat hidup dan berkembang biak mikroba / mikroorganisme yang berguna bagi tanaman, sehingga memacu pertumbuhan mikroorganisme yang berguna bagi tanaman, yang mana mikroba tersebut sebagai pengurai bahan-bahan organik menjadi nutrisi dan unsur hara yang bermanfaat untuk tanaman.
5. Menjaga sirkulasi udara pada media tanam
Akar menjadi salah satu bagian penting dalam pertukaran gas oksigen dan karbondioksida yang dibutuhkan tumbuhan. Walaupun benar di dalam tanah, bukan berarti udara tidak dapat menembus akar. Tumbuhan akan membutuhkan O2 (oksigen) dan mengeluarkan CO2.
Begitu jg dengan manusia dan makhluk hidup lainnya membutuhkan O2 dan mengeluarkan CO2.
Nah, dengan menambahkan arang sekam pada media tanam maka kegemburan tanah akan terjaga sehingga sirkulasi udara akan lancar. menurut sebuah penelitian bahwa arang tidak mudah lapuk dan bisa bertahan dalam waktu yang lama bahkan ratusan tahun. Dengan demikian kegemburan tanah akan tetap terjaga sehingga tanaman akan tumbuh optimal.
Untuk melihat lebih lanjut tentang manfaat arang batok kelapa kunjungi situs web manfaat arang untuk tanaman .
Cara Membuat Arang Batok Kelapa Menjadi Kompos
Untuk mendapatkan arang tempurung kelapa dilakukan dengan cara terbang tempurung kelapa tersebut. Pengarangan dapat dilakukan dengan cara pengarangan dalam tanah atau pengarangan dalam drum. Arang tempurung yang akan digunakan sebagai pupuk organik dengan ukuran 1,22 mm. Sebelum digunakan sebagai pupuk organik, arang tempurung harus melalui proses pengomposan.
Proses pengomposan akan mempermudah terurainya unsur hara yang terkandung di dalam arang tempurung kelapa. Dalam pengomposan terjadi proses perubahan dan penguraian bahan organik. Proses pengomposan dapat dipercepat dengan bantuan larutan EM4. Pupuk organik dengan bahan dasar dari arang tempurung kelapa dapat berangkat dari bahan dasar tanaman lainnya atau dengan kotoran hewan.
Untuk mempermudah dalam pembuatan arang gunakanlah alat mesin briket arang kelapa . Dijamin Mudah !!!
Demikianlah artikel tentang manfaat arang batok kelapa untuk tanaman. Semoga dapat bermanfaat untuk anda, dan apabila terdapat kesalahan dalam penulisan mohon di maafkan.
Sampai Jumpa di Artikel Selanjutnya!
Recent Comments